Gandeng UGM, PLN Dukung Budidaya Ikan Wader dengan Kincir Angin Listrik

Konten PLN Mobile No.084.PLN-MOBILE/STH.00.01/VI/2022

Penggunaan kincir air sebagai teknologi budidaya dapat mendorong hasil panen perkembangbiakan wader jauh lebih banyak ketimbang budidaya cara tradisional.

Sleman, 30 Juni 2022 PT PLN (Persero) mendukung pengembangan teknologi budidaya ikan wader pari melalui program electrifying agriculture dengan memanfaatkan kincir air listrik. Hal ini untuk mengoptimalkan hasil panen guna memenuhi kebutuhan konservasi dan konsumsi di Daerah Istimewa Yogyakarta.

General Manager PLN Unit Induk Transmisi Jawa Bagian Tengah, Tejo Wihardiyono mengatakan, PLN bersama Gama Wader sebuah kelompok peneliti Fakultas Biologi UGM yang berfokus pada penelitian budidaya ikan lokal, berkolaborasi mengembangkan teknologi budidaya wader menggunakan kincir air listrik. Adapun program ini merupakan program lanjutan budidaya wader tahap ketiga yang dilakukan oleh PLN bekerja sama dengan Gamawader, untuk tujuan konsumsi dan konservasi.

“Program electrifying agriculture melalui pemanfaatan kincir air listrik untuk budidaya wader ini menjadi salah satu upaya PLN untuk meningkatkan produktivitas dan efisiensi para petani ikan, melalui listrik PLN,” ujar Tejo.

Dukungan tersebut diberikan melalui program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) kepada Kelompok Petani Ikan Mina Makmur Rejo Mulyo yang berada dalam naungan Gama Wader.

Dosen peneliti sekaligus pembina Gamawader Fakultas Biologi UGM Bambang Retnoaji M.Sc, mengatakan, penggunaan kincir air sebagai teknologi budidaya dapat mendorong perkembangbiakan wader jauh lebih banyak dibandingkan dengan budidaya cara tradisional.

“Dengan menggunakan kincir listrik, peningkatan kadar oksigen terlarut di kolam ini menjadi sangat tinggi sehingga memungkinkan untuk dipelihara dalam jumlah kepadatan yang jauh lebih besar. Dengan volume kolam yg sama, kepadatan ikan yg kita tebarkan akan jauh lebih banyak. Itu yang kemudian membuat hasil panen akan jauh lebih banyak dibanding budidaya dengan cara tradisional,” terang Bambang.

Teknologi kincir ini selanjutnya akan diterapkan pada kelompok petani ikan mina Makmur Rejomulyo Sleman dan Kelompok Petani Ikan Klayar Manunggal Gunung Kidul melalui penyediaan infrastruktur kelistrikan dan alat kincir air. Langkah tersebut merupakan bagian dari program scale up panen wader pari untuk memenuhi target panen guna keperluan konservasi melalui restocking wader di perairan bebas di provinsi DIY.

Sementara itu Ketua Kelompok Pembudidaya Ikan Mina Makmur Rejomulyo, Susanto berharap,
upaya scale up budidaya wader pari melalui teknologi kincir air ini dapat memenuhi target panen wader.

“Kami berharap secara optimis, teknologi kincir melalui listrik ini dapat membantu meningkatkan hasil panen wader pari, baik untuk tujuan pelestarian di habitat alam dan juga konsumsi,” pungkas Susanto.

Narahubung
Gregorius Adi Trianto
Vice President Komunikasi Korporat PLN
Tlp. 021 7261122
Facs. 021 7227059

Sekilas Tentang PLN
PT PLN (Persero) adalah BUMN kelistrikan yang terus berkomitmen dan berinovasi menjalankan misi besar menerangi dan menggerakkan negeri. Memiliki visi menjadi perusahaan listrik terkemuka se-Asia Tenggara, PLN bergerak menjadi pilihan nomor 1 pelanggan untuk Solusi Energi. PLN mengusung agenda Transformasi dengan aspirasi Green, Lean, Innovative, dan Customer Focused demi menghadirkan listrik untuk Kehidupan yang Lebih Baik. PLN dapat dihubungi melalui aplikasi PLN Mobile yang tersedia di PlayStore atau AppStore.