15 Kepala Keluarga di Halmahera Selatan Akhirnya Dilistriki

Bacan – Awal Maret 2018 menjadi momentum menggembirakan bagi masyarakat Desa Goji di Kecamatan Bacan Timur, Kabupaten Halmahera Selatan, Maluku Utara. Desa yang hanya dihuni 15 Kepala Keluarga (KK) itu sudah dilistriki PLN. Ini merupakan bagian dari Program Listrik Desa (LISSA) dan Program Maluku dan Maluku Utara Terang 2018.

“PLN tidak berbicara mengenai bisnis melainkan bagaimana semua masyarakat dapat menikmati listrik. Meski hanya ada 15 Kepala Keluarga, ini bukan hambatan,” ujar General Manager PLN Maluku dan Maluku Utara, Djoko Dwijatno.

Guna melistriki Desa Goji, PLN membangun 3 buah Trafo Sisipan berkapasitas 50 kilo Volt Ampere (kVA) dan Jaringan Tegangan Rendah (JTR) sepanjang 200 meter.

Listrik di Desa Goji sendiri dipasok melalui PLTD Bacan yang terletak di Desa Tomori. Jaraknya  27 kilo meter sirkit (kms), dan melewati kawasan hutan di Pulau Bacan. Jika ditempuh dengan jalur darat, butuh waktu sekitar 2 jam.

Jalan yang dilalui pun tidak mulus, karena masih berupa tanah merah dan kerikil. Sebagian pun masih berupa aliran sungai yang deras. Tidak jarang truk atau mobil pengangkut material jaringan listrik terperosok di jalan karena basah pasca hujan.

Tokoh masyarakat Desa Goji, Ilham Iskandaralam, sangat bersyukur atas masuknya listrik ke Desa Goji.

“Terima kasih yang sebesar-besarnya kepada PLN yang telah melistriki desa kami, meskipun  jumlah kami hanya sedikit. Semoga PLN semakin maju”, ungkap Ilham.

Djoko menambahkan, upaya PLN untuk melistriki seluruh desa di Maluku dan Maluku Utara pada 2018 sesuai dengan amanat Pemerintah. Tahun ini PLN mentargetkan akan melistriki 290 desa di Maluku Utara.

Dengan dilistrikinya Desa Goji, diharapkan dapat meningkatkan taraf hidup masyarakat dan kegiatan perekonomian di desa tersebut dengan desa-desa sekitarnya.