Dalam rangka menyambut Survey Bank Dunia untuk peringkat Ease of Doing Business 2019, PLN Distribusi Jakarta Raya mengadakan Workshop Getting Electricity 2019 sebagai wujud persiapan untuk meningkatkan peringkat Indonesia di EODB 2019 pada 31 Januari 2018 lalu di Hotel JS Luwansa, Jakarta.
Sebagai informasi, pada peringkat EoDB 2018, Indonesia berhasil meningkatkan peringkatnya dari 91 menjadi 72. Salah satu indikator penilaiannya adalah peringkat Getting Electricity, dimana peringkat Indonesia mening- kat menjadi 38 dari peringkat 49 di tahun 2017.
General Manager PLN Distribusi Jakarta Raya M. Ikhsan Asaad menyatakan bahwa bentuk upaya peningkatan layanan PLN dalam menghadirkan kemudahan menikmati listrik, PLN Distribusi Jakarta Raya senantiasa mengusahakan pelayanan terbaik, termasuk kecepatan penyambungan kepada pelanggan dengan memanfaatkan Powerbank – Express Power Ser- vice. Acara ini dihadiri oleh 183 insan ketenagalistrikan yang terdiri dari Lembaga Inspeksi Teknik, Kontraktor Listrik, dan Kontraktor penarikan Jaringan.
“Salah satu faktor kunci yang mempengaruhi peringkat Ease of Doing Business adalah kemudahan mendapatkan listrik (Ease of Getting Electricity). Di Jakarta khususnya, kami mencoba mengubah mindset, meningkatkan level infrastruktur kelistrikan dari kemudahan mendapatkan listrik menjadi kemudahan menikmati listrik (Ease of Enjoying Electricity),” ujar Ikhsan.
Pada acara tersebut Direktur Bisnis Regional Jawa bagian Barat PT PLN (Persero) Haryanto W.S. Haryanto menyatakan bahwa PLN siap menyambut survey bank dunia mengenai kemudahan mendapatkan listrik dan diharapkan seluruh insan ketenagalistrikan di Jakarta dapat membantu untuk meningkatkan lagi peringkat getting electricity Indonesia setiap tahunnya. Beliau juga optimis bahwa ke depan PLN akan menjadi lebih baik dari tahun-tahun sebelumnya karena di dukung oleh sumberdaya yang mencukupi dari segi teknis maupun non teknis.