(Gorontalo, 21 Februari 2015) PT PLN (Persero) sebagai salah satu motor penggerak perekonomian nasional melalui sektor ketenagalistrikan, terus berupaya membangun infrastruktur kelistrikan baru demi pemenuhan dan penyediaan pasokan energi listrik untuk kegiatan pembangunan, termasuk di propinsi Gorontalo.
Untuk menjawab hal tersebut, PLN saat ini sedang mempercepat proses pembangunan proyek pembangkit listrik baru dengan total daya 150 MW, yaitu : Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Anggrek Gorontalo 2×25 MW dan juga rencana pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Gas (PLTG “Dual Fuel”) Gorontalo Peaker berkapasitas 100 MW.
Direktur (Perencanaan & Pembinaan Afiliasi) PLN, Murtaqi Syamsuddin, Senin (23/2/2015) pagi, beserta Kepala Divisi Perencanaan Sistem, I Made Ro Sakya, Kepala Divisi Perencanaan Pengadaan Strategis, Enjiniring dan Teknologi, Mochammad Prayudianto, didampingi GM PLN Suluttenggo, Baringin Nababan, GM PLN UIP XII (Proyek Pembangkitan Sulawesi), Herwiandono dan GM PLN UIP XIII (Proyek Jaringan Sulawesi), Sarono, serta Manajer PLN Area Gorontalo, Putu Eka Astawa, bertemu dengan Gubernur Gorontalo, Rusli Habibie yang didampingi sejumlah Kepala Dinas di jajaran Pemerintah Propinsi Gorontalo.
Selain dalam rangka silaturahmi, momen ini juga sekaligus sebagai upaya komunikasi dan koordinasi antara PLN, terutama UIP XII, UIP XIII serta Sulutenggo dengan Pemerintah Propinsi Gorontalo untuk membahas hal-hal apa saja yang dibutuhkan untuk mempercepat proses ataupun ijin-ijin terkait penyediaan lahan bagi proyek pembangkit maupun hal lainnya yang dibutuhkan untuk proyek transmisi.
“Pemerintah Propinsi Gorontalo, juga Masyarakat Gorontalo dan segenap pemangku kepentingan yang ada, siap mendukung penuh upaya PLN untuk percepatan pembangunan infrastruktur kelistrikan di Gorontalo” ujar Gubernur Gorontalo, Rusli Habibie.
Usai bertemu Gubernur Gorontalo, Direktur (Perencanaan & Pembinaan Afiliasi) PLN, Murtaqi Syamsuddin dan rombongan langsung menuju ke rencana lokasi yang akan digunakan untuk pembangunan PLTG Peaker (Dual Fuel) Gorontalo 100 MW, di Kecamatan Paguat, Kabupaten Pohuwato, dan juga melihat progress pembangunan PLTU Anggrek Gorontalo yang berlokasi di Kecamatan Kwandang, Kabupaten Gorontalo Utara.