• Press Release No. 050.PR/STH.00.01/I/2021
PLN telah menormalkan kembali seluruh system kelistrikan di wilayah yang sebelumnya padam akibat banjir di kota Manado sejak Jumat (22/01). Penormalan dilakukan setelah PLN memastikan kondisi infrastruktur kelistrikan di wilayah tersebut siap untuk dinyalakan dengan memperhatikan serta memprioritaskan keamanan dan keselamatan masyarakat.
Sebelumnya, akibat hujan lebat yang melanda menyebabkan beberapa titik di kota Manado terendam, sehingga PLN terpaksa menghentikan sementara 805 gardu listrik demi keamanan masyarakat agar tidak terjadi bahaya yang disebabkan oleh sistem kelistrikan.
“Minggu (24/01) pagi pukul 10.00 sistem kelistrikan sudah normal, seluruh gardu terdampak sudah kami nyalakan. Namun kami mengimbau agar masyarakat tetap waspada dan hati-hati jika hujan kembali turun,” ujar Leo Basuki, General Manager PLN Unit Induk Wilayah Sulawesi Utara, Sulawesi Tengah dan Gorontalo.
Dalam upaya pemulihan tersebut, PLN mengerahkan tim gabungan yang berasal dari Unit Layanan Pelanggan (ULP) Manado Utara, ULP Manado Selatan, ULP Amurang dan ULP Paniki. Tidak kurang dari 50 personil bekerja kerjas untuk mengupayakan pemulihan listrik dengan cepat.
“Pasca banjir, tim langsung bergerak cepat untuk mengecek kondisi aset kelistrikan, termasuk di kantor PLN yang ikut terendam banjir. Tim juga secara bertahap melakukan pemulihan di daerah terdampak sesuai dengan SOP,” tambah Leo.
PLN akan terus bersiaga untuk mengantisipasi apabila kejadian serupa terjadi kembali, sehingga pemantauan di beberapa titik terus dilakukan.
Pelanggan dapat menghubungi PLN jika terjadi masalah pada sistem kelistrikan melalui aplikasi smartphone PLN Mobile, yang dapat diunduh di Google Playstore untuk Android atau App Store untuk iOS demi kemudahan layanan kapan saja dan dimana saja, Contact Center PLN 123 dengan cara menekan (kode area) 123, Facebook PLN 123, Twitter @pln_123, atau email PLN di pln123@pln.co.id.
Kontak:
Manajer Komunikasi UIW Suluttenggo
Marthen Salmon
HP. 081342424788