Yogyakarta, 31 Agustus 2018 – Sebanyak 27 mahasiswa kelas kerjasama PLN dengan UGM (Universitas Gadjah Mada) telah berhasil menyelesaikan masa studinya dan dinyatakan lulus serta berhak menyandang gelar Diploma III (D3), 3 orang diantaranya adalah lulusan terbaik.
Hari ini para mahasiswa itu dilepas secara resmi oleh pihak Universitas Gadjah Mada setelah mereka diwisuda pada (30/8) kemarin. Para mahasiswa ini telah menjalani pendidikan program studi teknologi listrik di Sekolah Vokasi UGM selama 3 tahun.
Kepala Divisi Talenta PLN Karyawan Aji menyatakan program kelas kerjasama dengan perguruan tinggi menjadi salah satu program unggulan PLN dalam menjaring potensi-potensi terbaik anak bangsa agar bisa bergabung dengan PLN.
“Tujuan program D3 kerjasama untuk mendapatkan tenaga kerja siap pakai dan serta implementasi link & match antara industri dengan perguruan tinggi,” ujar Aji.
Menurut Aji, dalam mengantisipasi perkembangan dunia ketenagalistrikan perlu didukung dengan SDM berkualitas yang sumbernya dari universitas-universitas ternama.
“PLN akan mencari tenaga kerja yang lebih spesifik dan siap pakai dengan bekal sertifikasi kompetensi. Kebutuhan PLN akan tenaga kerja siap pakai semakin banyak. Sampai tahun 2022 PLN memerlukan tambahan 16.000 pegawai,” ungkap Aji.
Hal serupa diungkap pula oleh Dekan Sekolah Vokasi UGM Wikan Sakarinto bahwa dengan program kerjasama ini menambah motivasi mahasiswa dalam mengembangkan kemampuan terbaik mereka karena merekalah yang akan menjadi pejuang ketenagalistrikan di masa depan.
“Saya tentunya berpesan kepada seluruh mahasiswa agar tidak pernah berhenti belajar. IPK tinggi itu penting namun harus berbarengan dengan soft skill, harus seimbang. Dan yang terpenting jujur dan menerapkan nilai-nilai integritas” pesan Wikan di hadapan para mahasiswa.
Wikan menambahkan bahwa ia berharap agar program kerjasama dengan PLN dapat ditingkatkan dari D3 menjadi D4.
Sementara itu, salah satu lulusan terbaik Atin Yudi Wibowo (22) menyatakan kegembiraannya lulus dari Program D3 Teknik Elektro dengan predikat cum laude. Atin merupakan ketua Tim Robot UGM yang berhasil meraih medali emas dan perak dalam kontes robot internasional di Trinity College, Connecticut, Amerika Serikat bulan April lalu.
“Saya bangga bisa mengharumkan nama Indonesia di tingkat internasional. Dan tentunya ini tidak lepas dari dukungan Sekolah Vokasi UGM serta terima kasih kepada PLN dengan program kerjasama ini menambah motivasi kami untuk berprestasi”, ungkap Atin.
Seluruh mahasiswa program D3 kerjasama ini juga telah menjalani program magang selama lima bulan di beberapa unit PLN di wilayah Jawa Tengah dan DIY. Hal ini bertujuan untuk menerapkan disiplin ilmu yang mereka dapatkan selama di perguruan tinggi serta adaptasi sebelum bergabung secara resmi dengan PLN.
Untuk Program D3 Kerjasama, PLN bermitra dengan 17 Perguruan Tinggi yang tersebar di seluruh Indonesia, yakni Sekolah Tinggi Teknik (STT) PLN, Sekolah Vokasi Universitas Gajah Mada, Universitas Diponegoro, Universitas Cendrawasih, Politeknik Elektronika Negeri Surabaya, Politeknik Negeri Bali, Politeknik Negeri Jakarta, Politeknik Negeri Pontianak, Politeknik Negeri Padang, Politeknik Negeri Ujung Pandang, Politeknik Negeri Banjarmasin, Politeknik Negeri Manado, Politeknik Negeri Malang, Politeknik Negeri Semarang, Politeknik Negeri Medan, Politeknik Negeri Ambon dan Politeknik Negeri Sriwijaya.
Sejak tahun 2013 sampai dengan saat ini Program D3 Kerjasama PLN telah diikuti sebanyak 1.673 orang mahasiswa. 159 orang telah lulus dan diangkat pegawai. 186 orang telah lulus dan sedang mengikuti Diklat Prajabatan serta 1.328 sedang menjalani kuliah tingkat I, II dan III.
Kontak Media :
PLN
I Made Suprateka
Kepala Satuan Komunikasi Korporat
0811-194-260
suprateka@pln.co.id