Libur Lebaran, Beban Turun Pasokan Listrik Aman

(Jakarta, 24/08) Menjelang lebaran yang tinggal beberapa hari lagi, PLN telah mempersiapkan sejak awal ketersediaan pasokan daya yang cukup dengan kualitas keandalan yang terjaga sehingga pada saat Idul Fitri dan sesudahnya, diperkirakan pasokan listrik tetap berlangsung dengan aman. Kurva beban puncak  pada saat libur lebaran, cenderung mengalami penurunan dibandingkan hari-hari biasa. Hal ini dipengaruhi oleh banyaknya industri  dan pelaku bisnis  yang tidak beroperasi, sementara pemakaian listrik diwilayah perkotaan juga menurun akibat arus mudik.

Prakiraan beban tertinggi pada hari Lebaran di sistem kelistrikan Jawa Bali mencapai 12.179 MW, sedangkan daya mampu pasokan mencapai 19.639 MW. Dengan kondisi cadangan daya yang mencapai lebih dari 6.000 MW ini, maka kecukupan pasokan daya sistim kelistrikan Jawa Bali  sangat aman.  Sementara itu, kondisi pasokan daya pada sistim kelistrikan untuk luar Jawa Bali secara umum relatif aman. Meski demikian pada periode tertentu, beberapa sistem kelistrikan di luar Jawa Bali akan beroperasi dengan pasokan daya yang relatif pas-pasan (kondisi siaga). Untuk menjamin ketersediaan cadangan daya yang lebih memadai, maka pada  sistem kelistrikan tersebut akan diupayakan  lewat captive power.

Selain itu untuk menjamin keandalan pasokan listrik, sejak 15 Agustus lalu hingga 9 September nanti PLN telah menyiagakan piket khusus Lebaran di seluruh Gardu Induk. Unit-unit pelyanan PLN juga telah diperkuat dengan piket khusus yang siaga selama  24 Jam. Terkait dengan tradisi mudik Lebaran, PLN mengajak masyarakat untuk meningkatkan kepedulian pada kondisi kelistrikan di masing-masing tempat tinggalnya, sebelum meninggalkan rumah untuk mudik. Pastikan dengan lebih teliti lagi, bahwa seluruh peralatan listrik dan peralatan elektronik sudah benar-benar dalam kondisi aman, guna menghindari kemungkinan terjadinya arus pendek (korsleting) atau hal-hal lain yang tidak diinginkan selama rumah dalan kondisi kosong. Demikian juga dengan lampu-lampu penerangan yang tidak digunakan sebaiknya dimatikan.

Selama libur lebaran, pelayanan pembayaran tagihan listrik juga tetap berlangsung selama 24 Jam 7 hari. Hal ini dimungkinkan karena pembayaran tagihan listrik di seluruh Indonesia saat ini sudah berjalan secara Online. Dengan dukungan fasilitas online di sejumlah bank, seperti Bank Mandiri, BCA, BNI, BRI, Bukopin, NISP dan sejumlah bank lainnya pembayaran tagihan listrik bisa dilakukan melalui jaringan ATM disemua tempat tanpa harus tersandera pada satu lokasi. Dengan demikian, pembayaran tagihan listrik tetap bisa terlayani sembari mudik lebaran, bahkan di saat libur lebaran sekalipun.

Pada kesempatan ini, atas nama Manajemen PT PLN (Persero), kami mengucapkan “Selamat Idul Fitri 1432 H, Mohon Maaf Lahir dan Batin”.

 

 

Kontak :

_____________________________

Bambang Dwiyanto
Telp. 021 7261122
Fac. 021 7227059
Email. bambang.dwiyanto@pln.co.id