Dari Citarum, PLN Dukung Upaya Pengurangan Emisi Karbon setara 1,6 Juta Mobil

Konten PLN Mobile No. 149.PLN-Mobile/STH.00.01/X/2022

Jawa Barat, 30 Oktober 2022 PT PLN (Persero) terus mendukung upaya perlindungan atau rehabilitasi tanah demi mencegah abrasi di Daerah Aliran Sungai (DAS) Citarum. Dukungan dilakukan membantu Kelompok Tani Hutan Mukti di Desa Parakanlima, Kecamatan Jatiluhur, Purwakarta.

Kelompok ini akan mengelola 500 titik di lahan Ruang Terbuka Hijau (RTH) Parakanlima dengan tanaman tumbuh pohon berkanopi yang memiliki luas kurang lebih 4 hektar. Pohon yang dikelola ini dapat menyimpan karbon kurang lebih sebesar 316 ton, atau setara dengan emisi karbon yang dihasilkan 1,6 juta mobil.

General Manager PLN Unit Induk Pembangunan Jawa Bagian Tengah (UIP JBT), Djarot Hutabri EBS menyampaikan bahwa TJSL yang dilakukan PLN merupakan wujud komitmen perseroan terhadap Environmental, Social and Governance (ESG) dalam menciptakan pembangunan ekonomi yang berkelanjutan.

“Kami berupaya program TJSL (Tanggung Jawab Sosial Lingkungan) PLN ini memberikan dampak baik terhadap peningkatan kualitas tak hanya dari segi lingkungan, namun juga sosial dan ekonomi masyarakat sekitar. Selain dari fungsi mitigasi bencana, perawatan tanaman pada area DAS ini juga harapannya dapat memaksimalkan potensi Ruang Terbuka Hijau dalam menjaga kelestarian lingkungan hidup,” ujar Djarot.

Djarot menjelaskan, Program TJSL PLN ini merupakan bentuk upaya lanjutan dari kegiatan penanaman 2.250 pohon produktif yang telah dilaksanakan pada Bulan Menanam Pohon Nasional tahun 2021 lalu, bekerja sama dengan Dinas Kehutanan Wilayah II Purwakarta.

Rehabilitasi DAS ini akan dilakukan dengan memperbanyak area tutupan lahan dan pemeliharaan pohon agroforestry, sehingga dapat meningkatkan kualitas lingkungan serta berkontribusi dalam mengurangi angka lahan kritis di Indonesia.

PLN juga berupaya mengembangkan kualitas sumber daya manusia setempat dalam pengelolaan berkelanjutan secara sosial dan ekonomi, selaras dengan Sustainable Development Goals (SDG’s) atau Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (TPB). Diharapkan lewat program ini, PLN UIP JBT terlibat langsung mewujudkan poin tujuan 15 dalam SDG’s pilar Pembangunan Lingkungan, yaitu menjaga ekosistem daratan, sekaligus poin tujuan 8 yaitu Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan Ekonomi.

Selanjutnya Kelompok Tani Hutan Mukti akan mendukung pemeliharaan tanaman, monitoring vegetasi, hingga pelaksanaan bimbingan teknis perhitungan serapan karbon dari penanaman pohon sejak program pertama berlangsung.

Kepala Cabang Dinas Kehutanan Wilayah II Kabupaten Purwakarta, Irawan S.T M.T, juga menuturkan dukungan dan apresiasi terhadap  program pengembangan Agroforestry ini.

“Kami sangat mendukung dan mengapresiasi adanya program TJSL dari PLN UIP JBT. Semoga program ini dapat berjalan baik dan mudah-mudahan di area 5 hektar ini ke depannya juga dapat menjadi sarana edukasi baik dari sektor perbenihannya maupun pengembangan potensi dari hasil tanamannya sehingga dapat menjadi area percontohan bagi daerah lainnya,” ujar Irawan.