Integrasikan Sistem Kelistrikan Kalimantan, PLN Percepat Pembangunan SUTT 150 kV Pangkalan Bun-Sukamara

Press Release No. 745.PR/STH.00.01/IX/2022

Proyek ini menjadi bagian penting untuk mewujudkan interkoneksi sistem kelistrikan Khatulistiwa di Kalimantan Barat dengan sistem kelistrikan Kalseltengtim yang telah terkoneksi lebih dulu.

Sukamara, 30 September 2022-PT PLN (Persero) tengah mempercepat pembangunan Saluran Udara Tegangan Tinggi (SUTT) 150 kilo Volt (kV) Pangkalan Bun-Sukamara. Keberadaan infrastruktur tersebut akan mewujudkan interkoneksi kelistrikan se-Kalimantan.

General Manager PLN PLN Unit Induk Pembangunan Kalimantan Bagian Barat (UIP KLB) Reisal Rimtahi Hasoloan mengatakan, saat ini progres pembangunan SUTT 150 kV Pangkalan Bun-Sukamara telah mencapai 80 persen, sebagian besar sudah pada tahap stringing atau penarikan kabel konduktor antar tower.

“Proyek SUTT yang telah dibangun hingga 80 persen ini tercatat telah menyerap tingkat komponen dalam negeri (TKDN) sebesar 74 persen,” ujar Reisal.

Reisal mengungkapkan, proyek yang digarap oleh PLN UIP KLB tersebut menelan biaya investasi sebesar Rp 268 miliar, proyek SUTT ini akan membentang sepanjang 178 kilometer sirkit (kms). Dengan total tower sebanyak 255 tower, jalur transmisi ini dibangun dengan melintasi 12 desa, 5 kecamatan, dan 2 kabupaten yaitu di Kabupaten Sukamara dan Kabupaten Kotawaringin Barat.

“Proyek ini menjadi bagian penting untuk mewujudkan interkoneksi sistem kelistrikan Khatulistiwa di Kalimantan Barat dengan sistem kelistrikan Kalseltengtim yang telah terkoneksi lebih dulu,” kata Reisal.

Menurut Reisal, sistem kelistrikan di Kalimantan Timur dan Kalimantan Utara, telah terkoneksi dengan sistem kelistrikan di Kalimantan Selatan dan Kalimantan Tengah. Jika sistem kelistrikan di Kalimantan Barat telah terkoneksi dengan sistem kelistrikan Kalseltengtim, maka evakuasi daya dari seluruh pusat listrik di Kalimantan akan sangat mungkin untuk dilakukan.

“Ketika sudah tersambung nanti, keandalaan pasokan listrik bagi masyarakat akan meningkat dan diharapkan juga turut meningkatkan rasio elektrifikasi di Kalimantan,” pungkas Reisal.

Sebelumnya, PLN UIP KLB telah berhasil mengoperasikan Gardu Induk 150 kV Sudan berkapasitas 30 Mega Volt Ampere (MVA) yang berlokasi di Desa Sudan, Kecamatan Cempaga Hulu, Kabupaten Kotawaringin Timur, Provinsi Kalteng, yang bertujuan untuk mendukung operasional salah satu industri pertambangan di Kalimantan Tengah.

Narahubung
Gregorius Adi Trianto
Executive Vice President Komunikasi Korporat dan TJSL PLN
Tlp. 021 7261122
Facs. 021 7227059

Sekilas Tentang PLN
PT PLN (Persero) adalah BUMN kelistrikan yang terus berkomitmen dan berinovasi menjalankan misi besar menerangi dan menggerakkan negeri. Memiliki visi menjadi perusahaan listrik terkemuka se-Asia Tenggara, PLN bergerak menjadi pilihan nomor 1 pelanggan untuk Solusi Energi. PLN mengusung agenda Transformasi dengan aspirasi Green, Lean, Innovative, dan Customer Focused demi menghadirkan listrik untuk Kehidupan yang Lebih Baik. PLN dapat dihubungi melalui aplikasi PLN Mobile yang tersedia di PlayStore atau AppStore.