PLN Berhasil Listriki Seluruh Desa Di Sulawesi

Kendari, 27 Desember 2018 – Di penghujung tahun 2018, PLN Unit Induk Wilayah Sulawesi Selatan, Tenggara, Dan Barat (Sulselrabar) menggenapi rasio desa berlistrik menjadi seratus persen di seluruh bagian pulau Sulawesi.

Rasio desa berlistrik 100 persen pulau Sulawesi ditandai dengan peresmian listrik di 6 desa, yaitu :
1. Desa Wawosangi Kec. Wiwirano Kab. Konawe Utara
2. Desa Mekar Jaya Kec. Langgikima Kab. Konawe Utara
3. Desa Molore Pantai Kec. Langgikima Kab. Konawe Utara
4. Desa Ngapa Inia Kec. Langgikima Kab. Konawe Utara
5. Desa Analere Kec. Poleang Barat Kab. Bombana
6. Desa Padalere Utama Kec. Wiwirano Kab. Konawe Utara

Untuk melistriki seluruh desa ini PLN membangun Jaringan Tegangan Menengah (JTM) 1.578 kms, dan Jaringan Tegangan Rendah (JTR) 825 kms, dengan jumlah gardu 33 MVA. Desa yang menyala sebanyak 470, dengan jumlah pelanggan listrik desa 76.343 yang menghabiskan biaya sebesar 629 milyar rupiah.

Bukan pekerjaan yang mudah untuk melistriki keenam desa tersebut dikarenakan keterbatasan akses jalan serta mobilisasi material cukup sulit dikarenakan medan yang menantang. Partisipasi masyarakat desa juga menjadi kunci penting dalam terlistrikinya desa khususnya Sulawesi Tenggara.

Asisten III Sekretaris Daerah Provinsi Sulawesi Tenggara Suwarno dalam sambutannya menyampaikan bahwa Sulawesi Tenggara merupakan satu dari 13 propinsi se-Indonesia sebagai salah satu pusat pengembangan industri nasional.

“Pemerintah Daerah Sultra sudah siap dengan itu, tentu juga berkat dukungan PLN, karena dengan dukungan penuh PLN menyiapkan listrik maka salah satu visi Sultra yaitu Sultra Produktif akan tercapai,” ungkap Suwarno.

Sementara itu, Direktur Bisnis PLN Regioanl Sulawesi Syamsul Huda menyampaikan bahwa peresmian 6 listrik desa ini merupakan kado akhir tahun.

“Semoga memberi kontribusi nyata untuk kemajuan masyakarat, dan kini PLN menyediakan layanan premium untuk memenuhi kebutuhan pelanggan PLN yang memiliki kebutuhan khusus,” jelas Huda.

“Ketersediaan infrastruktur kelistrikan agar di gunakan secara produktif agar listrik dapat meningkatkan taraf hidup masyarakat,” pungkas Huda.