Proses Pengerjaan Tower Darurat Terhambat Cuaca

Hujan yang terjadi di kota Palangkaraya menjadi hambatan PLN untuk segera merampungkan seluruh proses pembangunan tower emergency yang roboh di Kecamatan Jekanraya, Palangkaraya.

Seperti yang terjadi siang ini, proses finishing energizing yang harusnya dilaksanakan, terhambat hujan yang terjadi sejak pukul 13.00 wib.

Sejatinya PLN akan menyelesaikan seluruh penarikan konduktor yang membentang dari tower 358 – 366 , namun ditengah proses pengerjaan,turun hujan disertai petir .

“Kami saat ini telah memasuki proses finishing, namun hujan yang kerap terjadi menghambat proses pengerjaan, karena bagaimanapun keselamatan para pekerja yang utama, apabila kami paksakan bekerja dengan posisi ketinggian 40 meter dalam kondisi cuaca hujan disertai petir, jelas sangat berbahaya. Untuk itu kami mohon maaf jika terjadi keterlambatan pasokan listrik dari rencana semula.” Ungkap Manajer Area Palangka Raya, Khairullah.

Khairullah menambahkan, setiap harinya timnya harus berkejaran dengan kondisi cuaca yang kerap berubah, hujan sering kali terjadi pada siang hari dan malam hari selama 4 hari terkahir ini.

Hal yang sama juga diungkapkan oleh Kepala BMKG I Wayan, yang mengungkapkan bahwa saat ini Palangka Raya sedang mengalami masa transisi. Sehingga cuacanya sangat cepat berubah, dan inilah yang harus diwaspadai oleh seluruh pekerja PLN yang ada dilapangan.

Saat ini PLN telah merampungkan pengerjaan tiang TM dititik 359 – 363, PLN juga telah menyelesaikan penarikan konduktor di tiga tower emergency, sementara untuk penarikan konduktor di 2 tower emergency lainnya, PLN mengalami hambatan disebabkan hujan disertai petir.

Kontak:

Bambang Dwiyanto
Plt. Kepala Satuan Komunikasi Korporat
Tlp. 021 7261122
Email. bambang.dwiyanto@pln.co.id